DOMESTIC MARKET REVIEW

[Resistance : 6900] [Pivot : 6830] [Support : 6780]

Konfirmasi ke atas 6900 membuka peluang penguatan lanjutan ke kisaran 6940- 6980, tidak tertutup kemungkinan hingga mendekati level psikologis 7000 di Kamis (28/7). Mengingat 6900 merupakan resistance level dari area konsolidasi. Selain itu, IHSG juga memperoleh katalis positif dari penguatan signifikan pada indeks-indeks Wall Street (27/7).

Kemungkinan the Fed yang less aggressive dalam pertemuan September 2022 dan bulan-bulan berikutnya berpotensi memicu rebound nilai tukar Rupiah kembali ke bawah level psikologis Rp15,000 per USD, setidaknya dalam jangka pendek. Hal ini berpotensi memicu berlanjutnya penguatan harga saham-saham bank, terutama bank-bank besar. Terlebih sejumlah bank besar sudah merilis laba Q2-2022 dan tumbuh signifikan dibanding Q1-2022.

BBNI, BBCA, TLKM, ASII, UNTR, INDF dan ICBP termasuk beberapa emiten yang dijadwalkan merilis laporan keuangan 1H-2022 di pekan ini. Saham-saham tersebut, terutama bank berpotensi menguat jelang rilis kinerja Q2-2022. Peningkatan kinerja BBRI memicu ekspektasi serupa pada bank besar lainnya. Disamping itu, potensi rebound pada AGRO, BBKP, BOGA, ACES dan potensi trading buy di WMPP, PNLF, BRPT dapat dicermati.

MARKET NEWS

MCOL PT Prima Andalan Mandiri Tbk

PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL) membukukan pertumbuhan penjualan menjadi US$494.95 juta (+128.13% yoy) pada 1H-2022. Sementara itu, labu bruto mencatatkan kenaikan menjadi US$269.36 juta (+160.86% yoy). Sejalan dengan hal tersebut, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadri US$188.62 juta (+185.49% yoy) pada periode yang sama.

MNCN PT Media Citra Nusantara Tbk

PT Media Citra Nusantara Tbk (MNCN) telah menggelar RUPST pada 27 Juli 2022. Dalam RUPST tersebut, pemegang saham menyetujui penggunaan seluruh laba bersih tahun buku 2021 akan ditetapkan sebagai laba ditahan, untuk mendukung rencana korporasi termasuk melakukan kerja sama strategis dengan perusahaan atau media serta entertainment lainnya.

EXCL PT XL Axiata Tbk

PT XL Axiata Tbk (EXCL) akan melakukan penawaran obligasi berkelanjutan II tahap I - 2022 dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya Rp1.5 triliun. Selain itu, EXCL juga akan menawarkan sukuk ijarah berkelanjutan III tahap I - 2022 dengan sisa imbalan ijarah sebanyak-banyaknya Rp1.5 triliun.

ASLC PT Autopedia Sukses Lestari Tbk

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) telah menggunakan dana hasil IPO sebesar Rp312.7 miliar hingga Juni 2022. Sebagai rincian, penggunaan dana tersebut setelah dikurangkan biaya emisi sebesar Rp13.7 miliar adalah sebagai berikut, sebesar Rp74.0 miliar digunakan untuk modal kerja usaha baru diler mobil bekas sebesar dan sebesar Rp225.0 miliar digunakan untuk membayar utang ke perusahaan induk.

MLIA PT Mulia Industrindo Tbk

PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA) mencatatkan kenaikan penjualan menjadi Rp2.53 triliun (+24.51% yoy) pada 1H-2022. Kenaikan tersebut, sejalan dengan laba kotor yang mencatatkan kenaikan menjadi Rp967.74 miliar (+967.74 miliar) pada periode yang sama.